Wednesday, October 24, 2012

Altar Ismail



demi waktu

aku rela ikut denganmu

akan kulepaskan tubuh
demi abadi sang ruh

tapi, tolong kau tanyakan, bapak
kepada leluhurmu itu--

apakah cinta
selalu menuntut kata percaya

apakah cinta
yang masih menduga-duga setia

bukankah itu syak-wasangka
yang berharap lepas dari dusta.

demi waktu
akan kulepas tubuhku

agar kau lega, bapak
dan tak pernah lagi bertanya—

mengapa cinta
selalu menutup mata

dari keramaian hasrat
dan niat untuk mendua

duduk dalam hening
dada dalam hampa.

demi waktu
akan kulepas diriku

semoga kelak Kau paham
bahwa aku telah karam

di lautan dendamMu
di dalam diriku

dan seorang bapak
akan bangga 

anaknya telah lesap
ke semesta yang senyap.

                        2005
           


0 comments:

Post a Comment